Faktaambon.id, OLAHRAGA – Kabar gembira datang bagi sepak bola Tanah Air. Pemain keturunan, Mauro Zijlstra resmi jadi WNI setelah mengucap sumpah setia di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Den Haag, Belanda, Jumat (29/8/2025).
Proses naturalisasi ini tidak hanya memperkuat tim putra, tetapi juga skuad putri. Bersama Zijlstra, tiga pemain diaspora Timnas Putri Indonesia juga resmi menyandang status WNI. Mereka adalah Isabel Corian Kopp (23 tahun), Pauline Jeannette van de Pol (22 tahun), dan Isabelle Nottet (22 tahun).
PSSI mengonfirmasi bahwa proses ini merupakan tindak lanjut dari keputusan Presiden Republik Indonesia.
“Pengambilan sumpah ini merupakan tindak lanjut dari Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang memberikan kewarganegaraan kepada keempat pemain tersebut,” tulis keterangan resmi PSSI.
Komitmen Negara Perkuat Sepak Bola Nasional
Langkah ini menegaskan keseriusan pemerintah dan federasi dalam meningkatkan kualitas sepak bola nasional. Talenta diaspora dipandang sebagai aset berharga untuk memperkuat fondasi sepak bola Indonesia.
“Momen ini menandai komitmen kuat negara dalam memperkuat fondasi sepak bola nasional melalui talenta diaspora yang memiliki semangat juang dan kualitas internasional,” tambah PSSI.
Dengan status Mauro Zijlstra resmi jadi WNI, ia berpeluang memperkuat lini pertahanan Timnas Indonesia U-23. Kehadirannya diharapkan memberikan stabilitas dan daya saing Garuda Muda di level Asia.
Tiga Pemain Diaspora Perkuat Timnas Putri
Selain Zijlstra, kedatangan Isabel, Pauline, dan Isabelle menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang Timnas Putri. Mereka diproyeksikan membawa Garuda Pertiwi menembus peringkat 50 besar dunia, masuk 10 besar Asia, lolos ke putaran final AFC Women’s Asian Cup, hingga tampil di FIFA Women’s World Cup 2035.
Kehadiran mereka diharapkan mampu membawa Timnas Putri Indonesia ke level lebih tinggi dengan pengalaman internasional yang mereka miliki.













