Tekno  

MediaTek Luncurkan Chipset Dimensity 9500: Performa Gaming dan AI Terbaik

MediaTek Rilis Dimensity 9500 dengan Performa AI Baru
MediaTek Dimensity 9500 Resmi Meluncur: Standar Baru AI dan Gaming di Ponsel Flagship!/(pixabay)

Faktaambon.id, TEKNO – MediaTek kembali menggebrak pasar chipset mobile. Perusahaan ini mengumumkan chipset MediaTek Dimensity 9500 terbarunya. Chipset flagship ini dirancang untuk menetapkan standar baru. Standar ini mencakup kecerdasan buatan (AI) di perangkat, performa gaming, hingga efisiensi daya yang luar biasa. Dengan arsitektur baru, Dimensity 9500 siap menjadi otak bagi ponsel pintar kelas atas di masa mendatang.

Inti dari chipset ini adalah penggunaan CPU Arm generasi terbaru. Desainnya adalah ‘All Big Core’. Konfigurasi octa-core ini terdiri dari:

  • Satu inti super Arm C1-Ultra berkecepatan 4.21GHz
  • Tiga inti C1-Premium
  • Empat inti C1-Pro

MediaTek mengklaim peningkatan performa single-core sebesar 32%. Sementara itu, performa multi-core meningkat 17%. Ini dibandingkan pendahulunya, Dimensity 9400. Hebatnya lagi, konsumsi daya saat performa puncak diklaim 55% lebih rendah.

Peningkatan Performa Gaming dan Efisiensi Daya

Bagi para gamer, Dimensity 9500 membawa kabar gembira. Chipset ini membawa GPU Arm G1-Ultra terbaru. GPU ini menjanjikan peningkatan performa puncak hingga 33%. Efisiensi dayanya juga 42% lebih baik.

Kemampuan ray tracing juga ditingkatkan masif. Unit ray tracing dua kali lebih banyak. Hal ini menghasilkan performa 112% lebih cepat. Chipset ini bahkan mendukung game ray tracing hingga 120fps. Ini membuka era baru visual game yang ultra-realistis di perangkat mobile.

Keunggulan AI dan Generative AI Engine 2.0

Sektor AI menjadi salah satu keunggulan utama Dimensity 9500. Chipset ini dibekali NPU 990 generasi kesembilan. NPU ini memiliki performa gaming dan AI yang luar biasa. Dengan Generative AI Engine 2.0, kemampuan komputasinya dua kali lipat lebih kuat dari sebelumnya.

Chipset MediaTek Dimensity 9500 mampu memproses model bahasa besar (LLM). Model 3 miliar parameter 100% lebih cepat. Chipset ini juga menghasilkan gambar 4K. Konsumsi dayanya 56% lebih hemat. Kehadiran arsitektur compute-in-memory juga menjadi yang pertama di kelasnya. Ini memungkinkan model AI berjalan terus-menerus dengan daya yang sangat rendah.

(*Drw)